BAYAR BUS KOTA TAMBAH SAUDARA

Oleh : Jaiman Paiton

jabat tangan

Anda mau mencairkan suasana mencekan di dalam bus? Bayarlah ongkos teman sebelah? Saya berulang kali melakukannya, dan benarlah yang saya perkirakan. Dengan uang pecahan kecil, teman anda mengucapkan terima kasih. Selanjutnya atmosfir yang sebelumnya kaku menjadi hangat dan gayeng.

Bukan terima kasih yang kita butuhkan, tetapi persaudaraan yang saya inginkan. Seperti yang dikatan Sun Tzu, mengajarkan “teman seribu masih kurang, sedangkan musuh satu kebanyakan”. Maksudnya, di mana saja kita membutuhkan pertemanan supaya bisa saling berbagi dan menolong.  Sebenarnya cara lain bisa juga kita lakukan, misalnya menyapa just hallo, atau menawarkan permen karet kepada teman sebelah. Tetapi cara ini kadang mengundang kecurigaan orang lain. Dikiranya mau melakukan perbuatan kriminal dengan bara bius lewat permen.

Tinggalkan komentar